Pasokan meningkat, harga minyak turun!

banner 468x60


banner 336x280

Jakarta, CNBC Indonesia – Minyak berjangka turun setelah EIA merilis data persediaan minyak mentah yang kembali naik.

Pada perdagangan Rabu kemarin, harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 0,77% menjadi $78,50 per barel. Penguatan kemarin membuat minyak mentah WTI menguat selama tiga hari berturut-turut.

Sayangnya, pada hari ini Kamis (13 Juni 2024), hingga pukul 10:15 WIB, harga minyak mentah jenis WTI tersebut turun 0,42% menjadi USD 78,17 per barel.

Sementara itu, Brent ditutup naik 0,83% pada $82,80 per barel kemarin, menandai kenaikan tiga hari berturut-turut. Sayangnya, seperti WTI, minyak mentah Brent turun 0,39% menjadi $82,30 per barel hari ini.

Harga minyak melemah pekan lalu sebagai respons terhadap peningkatan persediaan sebesar 3,73 juta barel, menurut EIA. Peningkatan tersebut merupakan yang terbesar dalam enam minggu dan mengalahkan ekspektasi pasar yang memperkirakan penurunan 1,55 juta barel.

Persediaan bensin dan sulingan AS juga meningkat lebih dari yang diperkirakan. Selain itu, Federal Reserve memberi isyarat pada bulan Desember bahwa hanya mungkin dilakukan satu kali penurunan suku bunga pada tahun ini, meskipun data inflasi AS untuk bulan Mei lebih rendah dari perkiraan.

Biaya pinjaman yang lebih tinggi dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan permintaan energi. Sementara itu, investor mengamati perkembangan di Gaza setelah Hamas menyatakan optimismenya dalam pembicaraan gencatan senjata dengan Israel.

Meskipun demikian, militan Houthi terus menyerang kapal-kapal Laut Merah sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina dan mengaku bertanggung jawab atas serangan baru-baru ini terhadap kapal-kapal kecil dan rudal.

RISET CNBC INDONESIA

[Gambas:Video CNBC]

Artikel lain

Aktivitas Bisnis AS Melambat, Harga Minyak Mereda!

(tsn/tsn)


Quoted From Many Source

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *