JAKARTA – Harga tiket kereta cepat telah berkembang di Tiongkok. China Railway akan menaikkan harga tiket di empat rute kereta berkecepatan tinggi sebesar 20% hingga 40% pada 15 Juni.
Harga tiket meningkat meskipun China Railway telah memperoleh keuntungan. Sina Finance, dikutip dari VOA Indonesia, mencatat data keuangan China Railway Group tahun 2023 menunjukkan laba bersih perseroan berubah dari negatif menjadi positif mencapai RMB 3.304 atau sekitar Rp 7,35 triliun, dan kinerja operasionalnya merupakan yang terbaik sepanjang sejarah.
Pemberitahuan kenaikan harga tersebut dikeluarkan pada 2 Mei. “Biaya operasional seperti pemeliharaan kereta api, pembelian kendaraan, peningkatan peralatan dan tenaga kerja menjadi alasan kenaikan harga tiket,” kata pengumuman tersebut.
Perusahaan juga mengatakan rute yang terkena dampak termasuk bagian Wuguang dari kereta berkecepatan tinggi Beijing-Guangzhou dan bagian Hangzhou-Changchun dari jalur Shanghai-Kunming.
Beberapa analis berpendapat bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh kurangnya uang di pemerintah pusat dan daerah, seiring melemahnya sektor real estate yang menggerakkan perekonomian Tiongkok.
Wang Kuo-Chen, asisten peneliti di Chung-Hua Economic Research Institute di Taipei, mengatakan kepada VOA bahwa kinerja mengesankan yang dicatat tahun lalu hanyalah keuntungan setelah dikurangi biaya operasional dan tidak memperhitungkan utang akibat investasi konstruksi.
Ikuti berita Okezone berita Google
Ikuti terus semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang
klik disinidan nantikan kejutan menarik lainnya
Quoted From Many Source